Laman

Jumat, 09 November 2012

Senandung di saat hujan

Dalam rinai hujan yang turun secara perlahan Kuterpaku menatap kilau warna pantulan sinar nan indah Membiaskan keindahan yang terlihat semu Dalam transparansi Dingin….. Kutarik selimut menutupi tubuh berharap memberikan kehangatan Tapi….. Bukan kehangatan seperti itu yang bisa menghalau dinginku Aku butuh lebih dari itu..!!! Senyummu, tawamu, pelukkanmu, belaianmu Itulah yang aku butuhkan Aku membutuhkanmu. Hujan kini tidak berupa rinai lagi Deras, basah, gelegar guntur dan petir menyambar-nyambar Membuatku terpuruk dalam dinginnya malam Aku membutuhkanmu.